PERDAGANGAN LUAR NEGERI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI

Posted: April 13, 2011 in Uncategorized

Ahli-ahli ekonomi klasik memandang perdagangan luar negeri sebagai suatu “penggerak pertumbuhan ekonomi” atau “engine of growth”.keyakinan mereka ini didasarkan kepada beberapa sumbangan yang dapat diberikan oleh kegiatan perdagangan luar negeri didalam mempercepat proses pertumbuhan ekonomi. Menurut pandangan ahli-ahli ekonomi klasik perdagangan luar negeri mempunyai potensi untuk membrikan tiga sumbangan penting dalam pembangunan ekonomi. Peranannya tersebut secara ringkas diterangakan dalam uraian berikut.
1. Mempertinggi efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi

Pandangan ini bersumber dari keyakinan kaum klasik mengenai manfaat yang diperoleh dari melakukan spesialisasi. Telah ditunjukan bahwa Negara-negara yang melakukan spesialisasi dan perdagangan luar negeri akan dapat mempertinggi efisiensi kegiatan memproduksinya dan dapat menikmati lebih banyak barang dari pada sebelum adanya perdagangan.

2. Memperluas pasar produksi dalam negeri

Dalam setiap perekonomian selalu timbul keadaan dimana beberapa perusahaan atau industry mempunyai kapasitas memproduksi yang tidak sepenuhnya digunakan. Penggunaan alat-alat modal yang tidak mencapai maksimum tersebut bukanlah karena manajemen yang tidak efisien. Ia disebabkan oleh kekurangan permintaan dalam negeri. Didalam kegiatan ekonomi yang seperti itu perdagangan luar negeri memungkinkan mereka memperluas pasar untuk hasil-hasil kegiatannya.

3. Mempertinggi produktivitas kegiatan ekonomi.
Dengan melalukan perdagangan luar negeri sesuatu Negara akan menjalin perhubungan yang erat dengan Negara-negara lain. Ini memungkinkan Negara tersebut mempelajari teknik produksi yang lebih baik, mengimpor barang-barang modal baru yang lebih tinggi produktivitasnya, dan memperlajari pandangan-pandangan baru yang akan memperbaiki cara kerja dan cara memimpin perusahaan yang sedang dijalankan.

Dalam kaitannya dengan pembanguana Indonesia di negara-negara berkembang,pandangan yang dikemukakan oleh ahi-ahli ekonomi klasik tersebut mendapat berbagai kritik yang paling dikenal adalah yang dikemukakan oleh Prebisch, seorang ahli ekonomi dari Amerika Latin. Ia berpendapat bahwa syarat perdagangan Negara-negara berkembang cenderung untuk menjadi semakin memburuk di dalam jangka panjang. Ini mengurangi keuntungan yang dapat diperoleh dari perdagangan luar negeri, dan keadaan ini selanjutnya memperlambat pertumbuhan ekonomi. Yang lebih penting lagi, Prebisch berpendapat didalam jangka pendek harga-harga ekspor Negara-negara berkembang mengalami kedaaan naik turun yang sangat besar. Perubahan-perubahan itu sangat mengganggu kestabilan necara pembayaran, kestabilan kagiatan ekonomi secara keseluruhan, dan kestabilan harga-harga.

Leave a comment